Peluang Bisnis Coffee Shop Sangat Menjanjikan, Ini 7 Alasannya
Peluang bisnis coffee shop yang besar tercipta karena trend minum kopi semakin meningkat sejak beberapa tahun terakhir, sehingga tak heran jika kedai kopi atau coffee shop semakin bermunculan di mana-mana. Konsep dan model jenis usahanya pun bermacam-macam. Mulai dari mengusung berbagai jenis dan cita rasa kopi, hingga menjual konsep kenyamanan bagi konsumen sebagai tempat nongkrong, hangout, meeting, hingga event. Hal ini juga tak lepas dari fakta, bahwa Indonesia merupakan salah satu negara penghasil kopi terbesar di dunia karena memiliki kualitas yang sangat baik dan diakui dunia. Beberapa varietas kopi Nusantara yang mendunia seperti Jember, Andungsari, bahkan kopi Luwak menjadi salah satu kopi termahal di dunia. Kopi sudah menjadi gaya hidup di Indonesia, dengan lebih dari 79% orang Indonesia adalah penyuka dan peminum kopi setiap harinya. Budaya minum kopi dimulai dari kalangan remaja, mahasiswa, pegawai kantoran, pekerja berat dan lain-lain. Hal inilah yang tentunya membuka peluang bisnis coffee shop terbuka lebar untuk kamu. “Hitam seperti iblis, panas sekali, murni seperti malaikat, manis seperti cinta.” Bisnis coffee shop atau kedai kopi memiliki peluang bagus buat kamu yang berencana merintis bisnis sendiri karena coffee shop punya segmen yang sangat besar. Peluang inilah yang harus kamu manfaatkan saat menjalani bisnis coffee shop kekinian dengan menyasar siapa saja target konsumen dan hal ini bisa membuat bisnis kedai kopi laris manis. Namun, dibalik pasar yang begitu luas, persaingan bisnis kopi di Indonesia semakin ketat. Tidak hanya mementingkan citra rasa khas dari kopi, tetapi juga berlomba memberikan keunikan tersendiri, mulai dari packaging, tempat, dan menu yang dijual. Selain itu kenyamanan dari tempat coffee shop menjadi salah satu faktor yang diperhatikan. Terbukti dengan banyaknya coffee shop dengan berbagai tema unik. Banyak bermunculan usaha kedai kopi dengan berbagai konsep. Mulai konsep sederhana ala warung kopi atau warkop, kedai kopi yang menyediakan berbagai jenis kopi murni, hingga cafe dengan nuansa kekinian yang disukai pasar. Ditengah persaingan bisnis kedai kopi yang ketat, memerlukan strategi jitu agar produk yang kamu jual disukai oleh pelanggan. Maka dari itu, perlu mengetahui kelebihan, risiko, dan faktor pendukung pengembangan bisnis kedai kopi agar mendapatkan keuntungan yang menjanjikan. 7 Alasan Peluang Bisnis Coffee Shop Menjanjikan 1. Target pasar yang luas Bisnis coffee shop ini memiliki pasar yang sangat luas karena penikmat kopi sangat besar jumlahnya. 79% orang Indonesia suka kopi. Hampir sebagian besar kalangan dari kelas bawah hingga atas, usia remaja hingga dewasa, dari berbagai latar belakang aktivitas, dapat dipastikan menyukai kopi. Kopi bisa dikatakan sebagai menu utama sehari-hari, baik itu sebagai pendamping ketika bekerja atau dalam suasana santai. Ibaratnya, kalau gak ngopi belum hidup rasanya. Penikmat kopi pun juga bermacam-macam. Ada penikmat kopi murni dengan banyaknya varietas kopi yang ada. Atau variasi kopi non murni dengan berbagai nama, seperti espresso, latte, cappuccino, dll, bahkan menu kopi mixed menggunakan bahan lokal seperti gula aren. Namun, untuk meraup untung yang besar, pebisnis kedia kopi harus menyediakan kopi yang nikmat, mengutamakan kualitas, tempat yang nyaman, harga sesuai dengan rasa, serta pelayanan yang baik. 2. Dapatkan omzet harian Bisnis coffee shop atau kedai kopi memungkinkan kamu mendapatkan omzet atau keuntungan harian. Biasanya omzet harian bisa meningkat saat hari libur atau akhir pekan tiba. Selain itu, faktor jam buka kedai kopi bisa mempengaruhi omzet yang kamu dapatkan. Hal ini karena kebiasaan orang minum kopi di pagi hari dapat membuatmu meraih omzet yang lebih besar. Tak heran jika banyak kedai kopi yang sudah buka sejak pagi hari mulai pukul 07:00. Melihat peluang yang cukup menjanjikan ini, kamu juga bisa menyusun strategi promosi yang tepat sasaran, misalnya dengan memanfaatkan media sosial, memberikan promo pada waktu-waktu tertentu, dll. Selain kopi yang menjadi menu utama, kamu juga bisa menambahkan menu lain yang menjadi pendamping minum kopi dengan membidik segmen pasar tertentu, seperti makanan, berbagai jenis pastry, croissant, bagel, donat, stroopwafel, cheesecake, cupcake, muffin, dan masih banyak lagi. Hal ini juga dapat menambah omzet harian dari bisnis coffee shop. 3. Perputaran modal cepat Bisnis kedai kopi memiliki perputaran modal yang cepat. Hal ini berkaitan dengan hasil penjualan dalam sehari. Kamu bisa menghitung pemasukan per hari dan pemasukan tersebut bisa diputar lagi sebagai modal untuk keesokan harinya, atau disimpan untuk belanja keperluan kedai kopi selanjutnya. Sisi positifnya adalah pemilik coffee shop dapat mengetahui keuntungan dan kerugian yang didapatkan pada hari tersebut agar bisa segera menentukan tindakan evaluasi dan menyusun strategi bila terjadi kerugian. Owner coffee shop dapat memanfaatkan teknologi yang berfungsi membantu pengelolaan bisnis kedai kopi sekaligus melihat transaksi penjualan dan manajemen bisnisnya. Salah satunya dengan menggunakan aplikasi pengelolaan cafe dan restoran Fasty, yang didalamnya termasuk merchant POS, self order dan QR menu, display dapur, dan manajemen bisnis dalam satu platform. Dengan memanfaatkan aplikasi dan teknologi, pemilik coffee shop dapat menentukan strategi dan keputusan bisnis yang tepat. 4. Menu sederhana Memulai bisnis coffee shop tidak seperti bisnis kuliner lain, kamu bisa tawarkan menu sederhana yang dikemas unik dan modern. Menu utamanya adalah kopi. Kamu bisa gunakan berbagai varietas kopi yang disukai pasar atau variasi menu kopi yang lain. Kamu juga bisa menyajikan makanan ringan yang bisa mendampingi konsumen saat sedang meminum kopi, misalnya dengan menjual kentang goreng (french fries), aneka pastry, burger, cake, donat, dan makanan ringan lainnya. Kombinasi menu ini juga akan mendatangkan cuan terhadap omzet harian. Dengan strategi promo yang tepat akan mendatangkan lebih banyak pelanggan ke kedai kopi kamu. 5. Tempat yang nyaman Tidak perlu sediakan bangunan khusus untuk usaha coffee shop yang rumit dan menggunakan banyak ornamen. Tentunya hal ini membutuhkan biaya yang cukup besar. Kamu bisa mencoba memulai bisnis coffee shop atau kedai kopi sederhana dengan tempat yang membuat pengunjung nyaman dan berada di lokasi yang strategis. Sediakan kursi dan meja yang cukup sebagai tempat nongkrong pelanggan menikmati kopinya, baik sendirian atau beberapa orang sekaligus. Berikan unsur yang membuat mereka nyaman minum kopi senyaman mereka minum kopi di rumah. Tambahkan beberapa fasilitas seperti WiFi gratis, colokan listrik, televisi, dan sebagainya. Hal ini akan memudahkan mereka yang ingin menikmati kopi sekaligus bekerja, atau menikmati hiburan sambil minum kopi. Bila modal kamu sudah mencukupi, dapat melakukan ekspansi bisnis dengan menyediakan bangunan khusus dengan nuansa tertentu, hingga membuka cabang di beberapa tempat. 6. Mudah